Tribun Jambi - Senin, 14 Maret 2011 14:13 WIB
Share |
Laporan wartawan Tribun Jambi, Duanto Asto Sudrajat
JAMBI, TRIBUNJAMBI.COM - Pemerintah Provinsi Jambi akan menurunkan tim audit untuk mengecek dugaan penggelapan dana pramuka Rp 167 miliar untuk aset kebun sawit. Masalah ini disebut-sebut menyangkut nama Sekda Provinsi Jambi AM Firdaus sebagai ketua Pramuka Provinsi Jambi.
Gubernur Hasan Basri Agus sendiri menyebutkan akan melakukan cek dan audit perihal aset milik pramuka tersebut. Keberadaan aset tersebut sebenarnya bisa meringankan pembiayaan gerakan pramuka.
"Kita akan turunkan tim audit apakah benar dia (Sekda) melakukan, nanti kita lihat hasilnya," ujar Hasan Basri Agus di Pusdiklat Kota Baru, Senin (15/) pagi. (sud)
Gubernur Hasan Basri Agus sendiri menyebutkan akan melakukan cek dan audit perihal aset milik pramuka tersebut. Keberadaan aset tersebut sebenarnya bisa meringankan pembiayaan gerakan pramuka.
"Kita akan turunkan tim audit apakah benar dia (Sekda) melakukan, nanti kita lihat hasilnya," ujar Hasan Basri Agus di Pusdiklat Kota Baru, Senin (15/) pagi. (sud)

Mudah - mudahan akan mendatangkan hal yang lebih baik guna kemajuan Gerakan Pramuka Kwarda Jambi Pada Khususnya..
BalasHapusYang sulit itu , datanya outentik atau tidak .Sehingga ,dugaan apapun , dapat lebih acuntable.
BalasHapusMemang terasa sulit, tapi kita percayakan tim audit untuk mengaudit sampai sekecil-kecilnya, jangan tanya hanya satu sumber saja, tapi banyak sumber yang terkait dg persoalan tersebut. Kami mengharapkan yg diaudit itu bukan Kwarda saja ttp semua Kwarcab se Prov. Jambi. Bravo Pramuka Jambi
BalasHapussegera tuntaskan... kl tidak kasihan Organisasi Pramuka dan Pramukanya... ikut terbenani dengan maslah itu... ayo pak Gub... di tunggu segera Hasilnya....
BalasHapus